Analisis Pengaruh Pengalaman Kerja dan Lingkungan Kerja Non Fisik Terhadap Kinerja Karyawan

Isi Artikel Utama

Marnoto

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh lingkungan kerja non fisik dan pengalaman pekerjaan baik secara parsial maupun simultan terhadap kinerja karyawan CV. Octa Nusantara Bandung. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif-analitik dengan pendekatan kuantitatif. Subyek penelitian adalah seluruh karyawan di CV. Octa Nusantara Bandung dengan jumlah 40 orang. Pengumpulan data menggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya, sedangkan analisis data menggunakan analisis regresi linier berganda. Adapun setelah dilakukan analisis uji hipotesis, didapatkan: (1) Hasil pengujian secara simultan (Uji F) menunjukkan adanya pengaruh yang positif dan signifikan antara variabel Pengalaman Kerja dan Lingkungan Kerja Non Fisik pada karyawan pada CV. Octa Nusantara Bandung. (2) Hasil pengujian secara parsial (Uji T) variabel Pengalaman Kerja sebagai variabel dominan kedua berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel kinerja karyawan pada CV. Octa Nusantara Bandung. Hal ini karena variabel Pengalaman kerja (X1) (β1) = 0,370, > 0 dengan t hitung (2,408) > t tabel (2,026) dan signifikansi (0,021) < α (0,05).. (3) Hasil pengujian secara parsial (Uji T) variable Lingkungan Kerja Non Fisik sebagai variabel yang paling dominan berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel kinerja karyawan pada CV. Octa Nusantara Bandung, hal ini karena Variabel Lingkungan Kerja Non Fisik (X2) mempunyai koefisien (β2) = 0,593> 0 dengan thitung (2.762) > ttabel (2,762) dan signifikansi (0,009) < α (0,05).

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Rincian Artikel

Cara Mengutip
Marnoto. (2021). Analisis Pengaruh Pengalaman Kerja dan Lingkungan Kerja Non Fisik Terhadap Kinerja Karyawan. Indonesian Journal of Office Administration, 3(2), 79–93. Diambil dari http://adminof.ariyanti.ac.id/index.php/adminof/article/view/43
Bagian
Artikel

Referensi

Aditya, M. R., & Rahardja, E. (2015). Pengaruh Pelatihan dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Kasus Pada PT Primatexco Indonesia). Journal of Management, 4(2), 651-664.

Amstrong, M. (2011). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Elexmedia Komputindo.

Edison, E., Anwar, Y., & Komariyah, I. (2016). Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung: Alfabeta.

Ghozali, I. (2016). Aplikasi Analisis Multivariete dengan Program IBM SPSS 23. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Handoko, T. H. (2012). Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: BFFE.

Hasibuan, M. S. (2016). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi Aksara.

Kaswan. (2012). Manajemen Sumber Daya Manusia untuk Keunggulan Bersaing Organisasi. Jakarta: Graha Ilmu.

Mangkunegara, A. P. (2013). Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan. Bandung: Remaja Rosda Karya.

Marthis, R. L., & Jackson, J. H. (2012). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Salemba Empat.

Marwansyah. (2014). Manajemen Sumber Daya Manusia Edisi Kedua. Bandung: Alfabeta.

Nitisemito, A. S. (2015). Manajemen Personalia. Jakarta: Ghalia Indonesia.

Robbins, S. P. (2013). Organizational Behavior. Salemba Empat: Jakarta.

Schein, E. H. (2010). Organizational Culture and Leadership. Fourth Edition. San Fransisco CA: Jossey-Bass.

Sedarmayanti. (2011). Manajemen Sumber Daya Manusia Reformasi, Birokrasi Dan Manajemen Pegawai Negeri Sipil (Cetakan Kelima). Bandung: Refika Aditama.

Sinambela, P. L. (2016). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi Aksara.

Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Alfabeta: Bandung.

Sutrisno, E. (2013). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Kencana Prenada Group.

Terry, G. R. (2001). Dasar-dasar Manajemen. Jakarta: Bumi Aksara.

Wursanto, I. (2010). Dasar-Dasar Ilmu Organsisasi. ANDI: Yogyakarta.